dipeluknya banyak buku
sedang ibunya menanak nasi di tanah yang liatnya menakutkan
dipeluknya banyak buku
sedang ayahnya mengemis doa di surau yang penuh susah
seorang pejuang hak berorasi di teras wakil rakyat
peluru bersangkar di otaknya yang banyak menampung masa depan
aparat berdalih ini salah tembak
tapi darah sudah penuh oleh ambisi mematikan
lantang suaranya menyusun kata
lawan
lawan
lawan
Tuhan bersama kalian
berkali-kali sepatu laras dan gagang senjata dihantamkan di bibirnya yang sudah sumbing oleh luka
aparat berdalih dia adalah provokator massa
namun suara itu maish Tuhan
menggema dilangit, menggantung banyak harap dan desakan sosial
siang ini satu lagi nyawa indonesia melayang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
6.24.2013
teruntuk pejuang hak
dipeluknya banyak buku
sedang ibunya menanak nasi di tanah yang liatnya menakutkan
dipeluknya banyak buku
sedang ayahnya mengemis doa di surau yang penuh susah
seorang pejuang hak berorasi di teras wakil rakyat
peluru bersangkar di otaknya yang banyak menampung masa depan
aparat berdalih ini salah tembak
tapi darah sudah penuh oleh ambisi mematikan
lantang suaranya menyusun kata
lawan
lawan
lawan
Tuhan bersama kalian
berkali-kali sepatu laras dan gagang senjata dihantamkan di bibirnya yang sudah sumbing oleh luka
aparat berdalih dia adalah provokator massa
namun suara itu maish Tuhan
menggema dilangit, menggantung banyak harap dan desakan sosial
siang ini satu lagi nyawa indonesia melayang
sedang ibunya menanak nasi di tanah yang liatnya menakutkan
dipeluknya banyak buku
sedang ayahnya mengemis doa di surau yang penuh susah
seorang pejuang hak berorasi di teras wakil rakyat
peluru bersangkar di otaknya yang banyak menampung masa depan
aparat berdalih ini salah tembak
tapi darah sudah penuh oleh ambisi mematikan
lantang suaranya menyusun kata
lawan
lawan
lawan
Tuhan bersama kalian
berkali-kali sepatu laras dan gagang senjata dihantamkan di bibirnya yang sudah sumbing oleh luka
aparat berdalih dia adalah provokator massa
namun suara itu maish Tuhan
menggema dilangit, menggantung banyak harap dan desakan sosial
siang ini satu lagi nyawa indonesia melayang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar