dalam diam:
kita mengayun angin halau
mencoba kebal atas segala coba
tidak rasa lagi pada lalu
kita orangnya sudah kuat saja
namun luka kian dewasa
aku:
hidup hanya mencari kematian
kata-kataku akan hidup lebih juang
puisi-puisiku kelak akan meminta pertanggung jawaban
sedangkan aku tidak cukup kuat lagi
tidak cukup sekadar menolong diri sendiri
kemungkinan:
aku menjadi benci pada ambigu
malam-malam membual
membuang segala kata yang kaku
puisiku mungkin akan dewasa
tapi aku akan mati setelahnya
: Tuhan, aku pulang -
18 Maret 2013
7 komentar:
sajak yang menarik.. suka ^^
jadilah pengkritik yang keras terhadap karya :') terima kasih atas kerelaannya menjadi pembaca.
saya belum becus untuk menjadi seorang pengkritik, saya cukup jadi pecandu karya saja hehe
saya suka kalau kamu jadi pengkritik :')
Saya bukan seorang pujangga tp saya pecinta puisi
puisi bagaikan angin kehidupan
Se7
Aku suka itu
Posting Komentar