Seandainya
kau beri waktu untukku mengungkapkan seribu pilu dari letihnya perjalananku
Aku
telah menempuh kegundahan yang menyesatkan jejakku
Maka
akan kubaca di hadapanmu prosa kata dengan memakan waktu tujuh hari lamanya
Derita
yang menjadikan diriku seperti ini
Meski
kata kekasihku setialah pada satu hati
Inginku
seperti itu namun hasrat kelaki-lakianku mengatakan tidak
Cinta
yang aku pelihara tanpa kadar
Rupanya
menjadi keraguan untukmu
Aku tak
perlu heran
Tatapan
mata menjelaskan lebih tajam dari lisan
Sampai
kapan kau akan menganggapku seperti ini
Meski
pernah kukoyak hatimu
Jika kau
membenciku katakanlah
Meski
dengan isyarat diammu
Akan
kukepul cintaku dan aku akan hilang untuk selamanya
Dan
anggap aku tak pernah ada
Seandainya
kau beri waktu untukku mengungkapkan seribu pilu dari letihnya perjalananku
Aku
telah menempuh kegundahan yang menyesatkan jejakku
Maka
akan kubaca di hadapanmu prosa kata dengan memakan waktu tujuh hari lamanya
Penyesalan
mengalir di derasnya kekuatan tersisa
Serasa
aku ingin pergi dan menghilang saja
Alasan
apa yang membuatku bertahan selain dirimu
Aku
ingin kau mengatakan sesuatu
Sebagai
asa agar aku bisa yakin dapat bertahan tanpa permainan
Seandainya
kau ingin membalas dendam akan dosaku
Kupersilahkan
di atas cintaku
Tak
perlu ragu karena semua itu akan kutatap dengan senyum
Meski
kutahu itu sakit
Sampai
kapan kau akan menganggapku seperti ini
Meski
pernah kukoyak hatimu
Jika kau
membenciku katakanlah
Meski
dengan isyarat diammu
Akan
kukepul cintaku dan aku akan hilang untuk selamanya
Dan
anggap aku tak pernah ada
Maaf
Aku
bukan lelaki pilhan
09.10.2010
0 komentar:
Posting Komentar