Dalam Diam: Aku Kemungkinan

on 3.18.2013

dalam diam:
kita mengayun angin halau
mencoba kebal atas segala coba
tidak rasa lagi pada lalu
kita orangnya sudah kuat saja
namun luka kian dewasa

aku:
hidup hanya mencari kematian
kata-kataku akan hidup lebih juang
puisi-puisiku kelak akan meminta pertanggung jawaban
sedangkan aku tidak cukup kuat lagi
tidak cukup sekadar menolong diri sendiri

kemungkinan:
aku menjadi benci pada ambigu
malam-malam membual
membuang segala kata yang kaku
puisiku mungkin akan dewasa
tapi aku akan mati setelahnya
: Tuhan, aku pulang -

18 Maret 2013

7 komentar:

Mita Oktavia mengatakan...

sajak yang menarik.. suka ^^

Unknown mengatakan...

jadilah pengkritik yang keras terhadap karya :') terima kasih atas kerelaannya menjadi pembaca.

Mita Oktavia mengatakan...

saya belum becus untuk menjadi seorang pengkritik, saya cukup jadi pecandu karya saja hehe

Unknown mengatakan...

saya suka kalau kamu jadi pengkritik :')

Unknown mengatakan...

Saya bukan seorang pujangga tp saya pecinta puisi
puisi bagaikan angin kehidupan

Unknown mengatakan...

Se7

Unknown mengatakan...

Aku suka itu

Posting Komentar

3.18.2013

Dalam Diam: Aku Kemungkinan

Diposting oleh Unknown di 06.44

dalam diam:
kita mengayun angin halau
mencoba kebal atas segala coba
tidak rasa lagi pada lalu
kita orangnya sudah kuat saja
namun luka kian dewasa

aku:
hidup hanya mencari kematian
kata-kataku akan hidup lebih juang
puisi-puisiku kelak akan meminta pertanggung jawaban
sedangkan aku tidak cukup kuat lagi
tidak cukup sekadar menolong diri sendiri

kemungkinan:
aku menjadi benci pada ambigu
malam-malam membual
membuang segala kata yang kaku
puisiku mungkin akan dewasa
tapi aku akan mati setelahnya
: Tuhan, aku pulang -

18 Maret 2013

7 komentar on "Dalam Diam: Aku Kemungkinan"

Mita Oktavia on 18 Maret 2013 pukul 07.44 mengatakan...

sajak yang menarik.. suka ^^

Unknown on 18 Maret 2013 pukul 08.02 mengatakan...

jadilah pengkritik yang keras terhadap karya :') terima kasih atas kerelaannya menjadi pembaca.

Mita Oktavia on 18 Maret 2013 pukul 20.54 mengatakan...

saya belum becus untuk menjadi seorang pengkritik, saya cukup jadi pecandu karya saja hehe

Unknown on 19 Maret 2013 pukul 08.43 mengatakan...

saya suka kalau kamu jadi pengkritik :')

Unknown on 21 Maret 2013 pukul 11.24 mengatakan...

Saya bukan seorang pujangga tp saya pecinta puisi
puisi bagaikan angin kehidupan

Unknown on 22 Maret 2013 pukul 00.29 mengatakan...

Se7

Unknown on 22 Maret 2013 pukul 02.05 mengatakan...

Aku suka itu

Posting Komentar